Ketika mentari di ufuk timur menyapa kami…
Ketika ketidaktahuan kami berbuah perkenalan...
”Niga assetta?”
”Keperawatan...”
”Keperawatan??Niga assetta??”
”Apa kobilangka??!”
”Siapa namamu je’na??”
”Oh..bilangko dari tadi!!!Namaku...Shira.” Kalo kau???!”
”Sri Wahyuni..”
”Anak keperawatanki??”
”Iye..”
”Sama-sama meki naik plena..”
Aduh...betapa susahnya berkomunikasi dengan teman sendiri di awal perkuliahan. Tanya nama saja sampai tersesat kemana-mana. Mestinya hari itu aku harus potong kambing soalnya tanpa sengaja telah mengganti nama dengan ”keperawatan”. Itu baru satu orang. Bagaimana dengan 87 orang yang lain??? Dengan latar belakang budaya yang berbeda. Aku yang sempat ngerasa sendiri di dunia gara-gara gak bisa langsung beradaptasi dengan teman-teman baru. Apalagi angkatan 08 berasal dari berbagai penjuru daerah di Sulsel dan sekitarnya, bahkan ada yang dari Maluku sana.
Seminggu pertama kuliah...masih banyak ”kubu-kubu” yang terbentuk dengan dunianya masing-masing. Yang dari Sidrap...buat ”kubu” sendiri. Yang dari Maluku...buat ”kubu” senditi. Nah aku..yang Cuma berdua sama Dian dari smunel mau buat ”kubu” apa??? Untung ada satu makhluk lagi yang nyempil di antara aku sama Dian. Namanya SKS alias Siti Kumala Sari alias Siti Kumal Sardong alias Si Kumal alias Mala. Nih orang penjahat kayaknya...nama kok banyak banget!! Sama Mala... aku cepat akrab padahal gak pernah ketemu sebelumnya. Jadilah kami bertiga...upsss, berempat kayaknya, Mala terhitung dua orang...kemena-mana selalu bersama.
Sebulan bersama...aku mulai akrab dengan teman yang lain. Kayaknya aku mulai beradaptasi dengan ”keluarga” baruku. Tapi tetep...gak bisa ahapalin nama teman-teman satu per satu. Soalnya banyak yang namanya kembar!!! Kayak Sri Wahyuni RN dan Sri Wahyuni YK...Novita Sari Rustam dan novita Nuridha....Nurlita Taif dan Nurlita Yusuf. Biar namanya gak ketukar-tukar...banyak tuh yang namanya diplesetin. Kayak Novita Nuridha jadi Nobita. Sri Wahyuni YK jadi Au...
Dua bulan berikutnya...sosok asli teman-teman mulai kelihatan. Yang awalnya jaim...eh, tau-taunya HANCUR!!! Pokoknya ”topeng-topeng” yang selama ini masih dipake, semuanya dilepas. Semua karakter manusia ada di angkatan 08. yang paling membanggakan adalah...AKU TAK SENDIRI!!! Buat callalers sejati...WELCOME in callalers area!!! =D
Dan sekarang...kurang lebih enam bulan kami bersama. Susahnya menghapal anatomi, capeknya binjas, bahagianya kalo cepat pulang, manisnya gula, pahitnya kopi...sudah kami rasakan. Tapi masih tetap dengan ”perbedaan-perbedaan” itu. Tapi ”perbedaan” itulah yang menyatukan kami. Katanya...perawat harus memahami teori transcultural karena perawat pasti bertemu dengan orang-orang yang berbeda tiap harinya. At least...kami sudah terbiasa dengan ”perbedaan” yang seperti itu sebelum kami benar-benar menghadapinya suatu saat nanti. Bukankah perbedaan itu indah??? Bukankah perbedaan itu diciptakan untuk membuat dunia lebih berharga???
Well...sebelum mengakhiri tulisanku kali ini, aku mau ngabsen dulu...(gak tau mau nulis apa lagi soalnya!!!!hehe...)
We are...
AvriNinonk, HasriChoey, JumriNanni, HajriGie, PedrosAida, NurIcha, UniLela, Cekdung, Cunnu Hatimah, Erma, Hasra, Au..., Ika, Vicke, Dian, FajriRani, K’Mumus, Kika, Elen, Dewanti, Arni_4,00, Kakanda Ila, Lebay, Om Rud, Papah Adi, Andir, KetutEti, Desi, Hasan_Nuddin, Ancha, Agoes...Agoes, K’Irsan, Ya...Oyha, K’Indar, Isn’t, K’BesseHera, Hayyu Sitondaresmi, Dewi PS, Dewi PW, Tikria, SyamCia, Fani, Andi Honey, Eni, Nufrika, Azzah, Ucu’, Lista, Mana, Ati, Dedi Pomo, K’Miah, Alin, NeNi, Mutia, Shira, NVS, Nobita, Abhi, Sri, Risma, Rika, Noer Jannah, Nurlita T, Nurlita Y, Susan_ti, Midah, Jamalia, Siswa-Anto, K’Rhina, Fatimah, Ulla, Suci, Firdha, Andi, Indah, Etri, Evi, Karina, and the last but not least...SKS alias Siti Kumala Sari alias Siti Kumal Sardong alias Si Kumal alias Mala.
Bravo 08!!!
Keep spirit!!!
0 komentar:
Posting Komentar